CV. Dejeefish, pelopor ekspor ikan Gurame ke Malaysia

CV. Dejeefish, pelopor ekspor ikan Gurame ke Malaysia-Indonesia merupakan salah satu negara pengekspor ikan terbesar di dunia. Pada tahun 2022, nilai ekspor perikanan Indonesia mencapai USD6,2 miliar. Komoditas ekspor perikanan Indonesia yang utama adalah udang, ikan tuna, dan udang windu.

Pemerintah menargetkan nilai ekspor perikanan Indonesia mencapai USD7,5 miliar pada tahun 2024. Target ini masih realistis untuk dicapai, mengingat Indonesia memiliki potensi besar untuk meningkatkan ekspor perikanan.

Berikut ini adalah beberapa faktor yang mendukung potensi ekspor perikanan Indonesia:

  • Potensi produksi perikanan yang besar

Indonesia memiliki potensi produksi perikanan yang besar, baik dari penangkapan ikan maupun budidaya perikanan. Pada tahun 2022, produksi perikanan Indonesia mencapai 6,3 juta ton.

  • Permintaan pasar yang tinggi

Permintaan pasar dunia terhadap produk perikanan terus meningkat. Hal ini disebabkan oleh pertumbuhan populasi dunia, meningkatnya kesadaran akan kesehatan, dan meningkatnya permintaan akan produk perikanan olahan.

  • Dukungan pemerintah

Pemerintah Indonesia terus memberikan dukungan untuk meningkatkan ekspor perikanan. Pemerintah telah mengeluarkan berbagai kebijakan untuk mendukung pengembangan perikanan, termasuk kebijakan untuk meningkatkan daya saing produk perikanan Indonesia di pasar internasional.

Untuk mencapai target nilai ekspor perikanan sebesar USD7,5 miliar pada tahun 2024, pemerintah dan berbagai pihak terkait perlu bekerja sama untuk meningkatkan potensi ekspor perikanan Indonesia. Upaya-upaya yang dapat dilakukan antara lain:

  • Meningkatkan produksi perikanan

Pemerintah perlu meningkatkan produksi perikanan, baik dari penangkapan ikan maupun budidaya perikanan. Hal ini dapat dilakukan dengan mengembangkan teknologi penangkapan ikan yang lebih efisien dan mengembangkan teknologi budidaya perikanan yang lebih produktif.

  • Meningkatkan daya saing produk perikanan

Pemerintah perlu meningkatkan daya saing produk perikanan Indonesia di pasar internasional. Hal ini dapat dilakukan dengan meningkatkan kualitas produk perikanan Indonesia, menerapkan standar keamanan pangan yang ketat, dan melakukan promosi produk perikanan Indonesia di pasar internasional.

  • Meningkatkan akses pasar

Pemerintah perlu meningkatkan akses pasar produk perikanan Indonesia ke pasar internasional. Hal ini dapat dilakukan dengan menjalin kerja sama perdagangan dengan negara-negara tujuan ekspor, serta berpartisipasi dalam berbagai pameran dan event perdagangan internasional.

CV. Dejeefish

Untuk mendukung peningkatan akselerasi pasar internasional, CV. Dejeefish turut serta dalam kegiatan ekspor hasil perikanan budidaya. CV. Dejeefish, adalah Perusahaan perikanan yang berbasis di Sukabumi Jawa Barat yang telah berpengalaman lebih dari 20 tahun dalam produksi ikan air tawar. Produk dari CV. Dejeefish termasuk diantaranya adalah benih ikan dan ikan ukuran konsumsi. Jalur pemasarannya mencakup, lokal, domestik antar pulau, bahkan ekspor.

Baca juga : Jasa Kirim Ikan Koi

CV. Dejeefish saat ini sudah menjalin kerjasama dengan salah satu perusahaan di negara Malaysia dalam bidang pengembangan Budidaya ikan Gurame termasuk kerjasama pemasaran/supplier ikan konsumsi. Pada bulan awal tahun 2022, CV. dejeefish mulai mengirim benih ikan gurame untuk kemudian dibesarkan di daerah Selangor. Karena permintaan ikan konsumsi semakin meningkat, maka pada awal bulan November 2023 dimulailah pengiriman perdana atau ekspor perdana ikan gurame konsumsi sebanyak 850 kg dengan ukuran 500 gram, 600 gram, 700 gram dan ukuran 800 gram per ekor. Direncanakan, pengiriman akan rutin dilakukan setiap satu minggu sekali dengan jumlah ikan gurame sebanyak 1 ton.

CV. Dejeefish, pelopor ekspor ikan Gurame ke Malaysia
CV. Dejeefish, pelopor ekspor ikan Gurame ke Malaysia

Kunjungi juga : http://www.dejeefish2.wordpress.com

Apakah ada yang bisa kami bantu?